Tidak semua kekuatan terlihat dalam bentuk tenaga atau kecepatan.
Ada kekuatan yang lahir dari ketabahan, dari keberanian seseorang untuk terus berjuang meski hidup tidak selalu adil.
Bagi banyak penyandang disabilitas, setiap langkah adalah bukti keteguhan hati. Bukan sekadar melangkah di dunia yang sering kali tidak ramah, tetapi membuktikan bahwa mimpi tidak mengenal batas fisik. Mereka tidak minta dikasihani — mereka hanya ingin kesempatan yang sama untuk berdiri sejajar, berkarya, dan dihargai.
Keterbatasan bukan akhir dari segalanya. Justru di sanalah awal dari sesuatu yang luar biasa — kreativitas, daya juang, dan semangat pantang menyerah tumbuh dari hal-hal yang tampak mustahil.
Ketika kita mau melihat lebih dalam, kita akan menemukan bahwa perbedaan bukan kelemahan, melainkan warna kehidupan. Dunia menjadi lebih indah ketika semua orang punya tempat untuk berkontribusi, tanpa diskriminasi.
Mari kita belajar untuk melihat kemampuan, bukan kekurangan.
Mendengar tanpa mengasihani, membantu tanpa merendahkan, dan menghargai tanpa membeda-bedakan.
Karena sejatinya, setiap manusia — dengan segala keterbatasannya — memiliki kekuatan yang tak terbatas.
Setiap keterbatasan membawa kekuatan, jika kita mau melihatnya dengan hati.